Resolusi 2008

Dapet tag dari Ardian untuk menuliskan resolusi gw tahun 2008 nanti. Sebenernya, bikin resolusi ini sudah pernah ditulis disini setelah kena tag dari Maknyak. Tapi karena di blog yang ini belum ada, oke lah, saya tulis ulang ya. Ini dia :

  1. Semakin serius nulis. Ternyata gw memang bisa nulis, jadi kenapa nggak terus diasah? Ya kan? kaaaaan .. minimal bikin 3 buku dah, dengan perhitungan per kwartal bisa nulis 1 naskah. Nggak muluk-muluk dulu, karena 3 buku pun sudah cukup banyak. Mudah-mudahan dengan sisa waktu yang ada gw masih bisa nulis bagus, dan layak terbit. Genre-nya bebas, tergantung mood aja mau nulis apa. Tapi bikin naskah dengan genre lainnya dari yang sudah pernah di bikin asyik juga kayaknya. komedi mungkin?
  2. Nembus sebuah penerbit mayor lainnya! Obsesi banget punya buku yang diterbitin sama penerbit ini. Pasti berat, karena persaingan yang ketat dan antrian naskah yang sangat puanjang. Bahkan 6 bulan sejak dikirim, naskah gw belum sempet dibaca editornya. Hiks.
  3. Nembus majalah lebih sering. Kalo 2007 aja bisa, 2008 harus lebih bisa! Semangat .. semangat!
  4. Semakin bisa bagi waktu dengan kerjaan utama. 2007 masih amburadul, mudah-mudahan tahun 2008 sudah lebih konsen dengan tugas dan waktu.
  5. Nggak adil kalo gw melulu pengen jadi a good and successful writer, mudah-mudahan 2008 gw semakin bisa menjadi a good husband and father buat Iren, Abith dan Rayya.
  6. Punya Laptop, biar nulisnya bisa lebih produktif!
Sori ya nggak ngikut semua aturan yang dibutuhkan untuk tag ini, karena cuma ini yang bisa gw tulis. Terus, tag ini nggak gw lempar lagi. tapi kalo ada yang mau, silahkan aja ya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Keajaiban Itu Ada; Bocil Sembuh dari Panleukopenia

Digitalisasi Usaha untuk Bertahan di Masa Pandemi

[Tips Menulis] Ketebalan Sebuah Naskah Novel?