Postingan

Menampilkan postingan dari 2016

[Taveling] Menyusuri Kuala Lumpur - Part 1

Gambar
Buat saya, liburan bareng keluarga memang tidak pernah simpel. Semuanya harus disiapkan jauh-jauh hari; transportasi, akomodasi, termasuk itinerary dan alokasi anggaran. Saya tidak mau asal jalan yang ujungnya malah merepotkan dan membuat liburan jadi berantakan. Maklum, anak saya masih kecil-kecil (dan belum terbiasa jalan jauh), jadi saya harus mempertimbangkan banyak hal. Yang paling utama sih, apakah mereka cukup kuat diajak jalan muter-muter? Makanya, untuk liburan ke Kuala Lumpur ini saya bikin beberapa alternatif itinerary, dan yang dilaksanakan adalah yang paling simpel. hehehe. Sehari sebelumnya, saya sempat panik. Setelah berusaha menjaga kesehatan anak-anak sebelum pergi, tiba-tiba saja Rayya (8 tahun) batuk-batuk parah. Kebiasaan Rayya, kalau sudah batuk selalu diakhiri dengan muntah. Dan itulah yang terjadi. Saya takut batuk ini diiringi demam juga. Pengalaman sebelumnya, Rayya menderita batuk dan demam begitu kita baru tiba di Pantai Pangandaran untuk liburan. Tak ada

Menanam Bunga Sistem Hidroponik untuk Pemula

Gambar
Pada dasarnya, menanam bunga dengan sistem konvensional (media tanah) maupun sistem hidroponik sama saja. Bedanya hanya di metan (media tanam) yang digunakan dan juga sistem pemupukan yang dibutuhkan. Apabila  menggunakan media tanah, terkadang dibutuhkan pupuk agar tanaman tumbuh subur. Di suatu daerah, tanah yang ada mungkin tidak sesubur tanah di daerah lain, sehingga dibutuhkan tambahan pupuk agar tanaman tumbuh dengan baik. Di daerah lain, tanahnya mungkin sudah cukup mengandung banyak unsur hara yang dibutuhkan tanaman, sehingga tanpa pupuk pun tanaman bisa tumbuh dengan subur. Petunia Frost Mix yang saya tanam dengan sistem hidroponik Dalam sistem hidroponik, unsur hara terpenuhi dengan adanya nutrisi pengganti, biasanya dinamakan dengan istilah AB Mix. Melalui nutrisi inilah kebutuhan unsur hara tanaman dapat dipenuhi, meskipun ditanam tidak menggunakan tanah. Deretan Morning Glory yang saya tanam dengan sistem hidroponik wick Apa kelebihan bertanam dengan sistem

Membangun Daerah Melalui Kuliner

Gambar
“Jangan tanyakan apa yang negara ini berikan kepadamu, tapi tanyakan apa yang telah kamu berikan kepada negaramu.” ~ John F. Kennedy Membangun daerah memang tidak mudah. Pemerintah tidak selalu harus jadi tumpuan dan jadi bulan-bulanan harapan. Kalau memang ada yang bisa kita lakukan, kenapa tidak? Sebuah kemajuan butuh  peran serta dari berbagai pihak, bahkan kita sebagai warga daerah biasa. Sekecil apapun hasil yang tercipta, setidaknya kita sudah berani berupaya. Daripada hanya duduk menunggu dan menuding kesalahan di sana-sini? KWKT dalam event Karnaval HUT Kota Tasikmalaya ke 14 [Foto dok. KWKT] Dan, itulah yang kami lakukan sejak 7 tahun lalu. Berawal dari beberapa orang yang peduli terhadap industri kuliner lokal, siapa sangka kalau anggotanya sekarang sudah puluhan ribu orang? Siapa sangka pula kalau sudah banyak penggiat kuliner yang merasa terbantu dengan kehadiran kami. Dan, siapa mengira kalau keberadaan kami sudah mencuri perhatian pemerintah daerah sehingga mengu

Kearifan Lokal di Balik Sebuah Kesederhanaan

Gambar
Menuruni 439 anak tangga yang disusun rapi di atas kemiringan lahan 45 derajat ini memang bukan rute yang mudah. Karena ini kunjungan saya yang ke tiga kali, saya tahu, di pertengahan tangga ini saya bisa melihat kecantikan kampung ini dari kejauhan. Rasa lelah menuruni anak tangga curam dan panjang ini akan tergantikan dengan keindahan yang menyejukan. Dan, inilah yang saya temui di pertengahan anak tangga. Sebuah keindahan yang tersaji sempurna. Bubungan atap ijuk yang hitam berbaris rapi di sela rerimbunan hijau hutan di sekelilingnya. Sebuah desa sederhana yang siapa sangka menyimpan banyak kearifan di dalamnya. Kampung Naga, ke tempat inilah saya kembali menuju. Sebagai sebuah desa budaya yang terus mempertahankan tradisi, modernisasi berjalan lambat di sini. Saat era globalisasi di luar sana berkembang tanpa kendali, di sini semuanya berjalan apa adanya. Sebuah kearifan lokal yang terbungkus dalam kesederhanaan. Kampung Naga hanyalah sebuah perkampungan kecil