Pulau Huntu : Behind The Scene
Naskah Suster Nengok baru aja rampung (dengan dua kali revisi), dan gw baru aja narik nafas lega karena bisa mberesin dengan tuntas, ketika si mbak editor ngasih tugas lagi : “lanjut lagi ya, kali ini dengan judul Pulau Huntu.” Whuaaaaaa … lagi? Dan iwok adalah iwok, yang nggak mau peluang hilang begitu saja. hehehe … (dasar!) selama ada waktu, dan gw ngerasa mampu, sikaaaaaat … meski kemudian bingung sendiri. Lah, sekarang mau nulis apalagi? Judul memang sudah dikasih, tapi isinya tentang apa? Jujur aja, belum terbersit sedikit pun ide cerita yang harus ditulis. Blank! Akhirnya gw mulai nyoba dengan nyari karakter dulu. Sapa tahu kan setelah nemu tokohnya seperti apa, bayangan cerita juga bisa ketemu? Akhirnya pikiran gw langsung tertuju pada Akuy, Yonk, dan Dennis, tiga sobat gw jaman kuliah dulu. Seru juga kayaknya kalo menjadikan mereka bulan-bulanan cerita gw. Apalagi mereka punya karakter masing-masing yang totally beda. Sip, cerita pun mulai ditulis. Weits, apa m...